Ingin menanam seledri sendiri di rumah, tapi bingung bagaimana caranya? Jangan khawatir! Ada 3 cara mudah menanam seledri untuk pemula yang bisa kamu coba. Yuk, mulai ajarkan tanganmu untuk berkebun dan mendapatkan hasil panen segar di meja makan. Siapkan pot, tanah, dan bibit seledri, serta ikuti panduan berikut ini!
Tertarik menanam seledri, tapi bingung bagaimana caranya? Tenang, cara menanam seledri sangat sederhana!
Dimulai dengan menanam, dapat dikatakan bahwa merawat dan memanen seledri cukup sederhana.
Ibu tidak membutuhkan area yang luas, kamu bahkan bisa menanamnya di dalam pot, lho!
Ini adalah ide yang menarik untuk memanfaatkan waktu luang Anda sambil menunggu panen digunakan untuk memasak.
Tidak ada salahnya untuk mencoba menanamnya sendiri di rumah, terutama jika Anda melihat manfaat kesehatannya.
Daftar isi
Kenali tanaman seledri
Seledri dengan nama lain apium graveolence merupakan salah satu tanaman yang dianggap memiliki tantangan tersendiri saat menanamnya.
Karena seledri memiliki musim tanam yang sangat panjang.
Namun, jika suhunya terlalu tinggi atau terlalu dingin, sensitivitasnya meningkat.
Seledri tidak dapat ditanam di ladang yang sangat panas, jadi cobalah menanamnya pada suhu dingin.
Seledri tumbuh lama, bisa memakan waktu sekitar 130-140 hari untuk panen.
Karena itu, Ibu menyimpan bibit seledri di dalam ruangan setidaknya selama 8-10 minggu sebelum Anda mulai menanamnya.
Selain sensitif terhadap suhu, seledri juga harus mendapatkan pasokan air yang stabil, Bu.
Cara yang baik untuk menanam seledri adalah dengan mengeringkan tanah tempat Anda menanam seledri.
Ini dimaksudkan untuk mencegah seledri gagal panen.
Ibu juga perlu memastikan bahwa tempat menanamnya memiliki tanah yang subur.
Selain itu, kebutuhan nutrisi seledri harus dipenuhi dengan baik agar dapat berkembang.
Tidak ada banyak perbedaan rasa antara varietas buatan sendiri dan yang dibeli di toko.
Kondisinya sama-sama renyah dan berbau harum.
Ini dapat membawa manfaat ketika dikonsumsi sendiri, digunakan sebagai obat, atau dijual kembali.
Cara menanam seledri
Ada beberapa cara menanam seledri yang bisa ibu coba di rumah.
1. Cara menanam seledri dari biji
Biji seledri berukuran kecil dan sulit tumbuh.
Ibu bisa mencampurnya dengan pasir terlebih dahulu, lalu taburkan campuran pasir gandum di atas tanah pot.
Setelah itu, seledri bji menyukai penanaman dangkal, jadi tutupi bijinya dengan sedikit tanah.
Ketika biji seledri berkecambah dan tumbuh besar, tipiskan bibit atau tempelkan ke dalam pot itu sendiri.
Menanam tanaman seledri membutuhkan banyak air.
Pastikan tanah tetap lembab secara merata dan jangan lupa untuk menyiraminya.
Biji yang berkecambah dapat dihilangkan setelah 3-4 daun atau satu bulan kehidupan.
Setelah itu bisa dipindahkan ke pot atau polybag.
Anda dapat mengisi pot dengan tanah yang longgar dan bergizi, kemudian menanam dan memadatkan bibit sehingga seledri tumbuh dengan baik.
Seledri tidak bisa mentolerir kekeringan dalam bentuk apa pun, Anda tahu ibu.
Jika tanah tidak tetap lembab secara konsisten, itu akan mempengaruhi rasa seledri.
Ibu juga harus memupuk secara teratur untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman seledri.
Selain air, perhatikan juga pemberian nutrisi, seperti pupuk organik air yang bisa dilakukan setiap 1-2 minggu sekali.
Setelah serangkaian perawatan, seledri dapat dipanen ketika tanaman terlihat subur dan berumur 1-3 bulan.
2. Cara menanam seledri di air
Menanam seledri dari pangkal batang adalah proyek kebun yang nyaman, mudah dan cepat.
Menurut sebuah penelitian oleh Oregon State University, ada dua cara untuk melakukan ini: menggunakan air dalam wadah atau menanam alas di tanah pot.
Saat menanam seledri sendiri, pertimbangkan untuk memulai dengan seledri organik.
Ini karena seledri sering menempati peringkat tinggi residu pestisida.
Ibu dapat mencari seikat seledri, yang padat dengan batang yang rapat.
Selain itu, pastikan daunnya terlihat hijau dan segar.
Ibu dapat mulai menyiapkan alat dan bahan sebagai berikut:
- pisau
- Sekop (opsional)
- seikat seledri
- air tawar
- Wadah kecil
- Wadah tanam dengan lubang drainase (opsional)
- tusuk gigi
- Tanah pot (opsional)
- pupuk atau nutrisi (opsional),
- Saringan, saringan kopi, plastik, foil (opsional)
Metode menanam seledri dalam air dimulai dengan memotong bagian bawah seledri dengan bantuan pisau besar dan tajam.
Potong bagian bawah seledri sekitar 3 cm dari akarnya.
Setelah itu, bungkus batang seledri menggunakan kertas timah atau bungkus plastik dan biarkan segera dingin.
Metode sederhana ini dapat menjaga seledri tetap segar sedikit lebih lama daripada seledri yang dibungkus plastik.
Untuk menghidupkan kembali batang yang layu, potong setengah inci dari setiap ujungnya.
Setelah itu, tangkai ditempatkan dalam wadah dengan air es selama 30 menit.
Kemudian ambil akar seledri dan letakkan dalam wadah kecil dengan sekitar 1 inci air menggunakan tusuk gigi.
Tempatkan wadah di tempat yang cukup terang, terlindung dari sinar matahari langsung.
Biasanya seledri mulai berkecambah dalam 1-2 hari.
Jangan lupa mengganti air setiap beberapa hari, dan pastikan piring tidak mengering.
Setelah berukuran 3 cm, seledri dapat dipindahkan ke media tanah.
Siapkan pot dengan lubang yang dalam dan lebar, letakkan seledri dari ujung akar ke ujung batang.
3. Cara menanam seledri dari tangkai
Metode menanam seledri dari batang dapat dimulai dengan memotong akar bagian bawah dari batang sekitar 3 cm.
Kemudian alasnya ditempatkan dalam toples atau gelas, sekitar setengahnya diisi dengan air.
Tempatkan toples di dekat jendela di bawah sinar matahari.
Segera, akar kecil akan mulai terbentuk, dan Anda akan melihat awal dari batang berdaun hijau.
Ketika mulai melihat pertumbuhan baru, saatnya untuk memindahkannya ke kebun kebun atau ke dalam pot berisi tanah.
Jika Anda menggunakan wadah untuk menanam dasar seledri, isi dengan tanah hingga 1 inci dari atas.
Setelah itu, buat lubang di tengah dan tekan bagian bawah seledri ke tanah.
Bungkus tanah tambahan dengan lembut di sekitar leher akar dan siram segera setelah tanam, sampai tanah lembab.
Tempatkan wadah di tempat yang diterangi matahari setidaknya selama 6 jam sehari dan jaga agar tetap lembab.
Saat cuaca dingin, Anda dapat terus menanam seledri dalam pot, dan kemudian memindahkannya ke kebun kebun.
Jika Anda memutuskan untuk memindahkan seledri rooting langsung ke kebun, maka pertama-tama ubah komposisi tanah.
Selanjutnya, masukkan kompos ke dalamnya sebelum tanam.
Jika Anda tinggal di daerah yang hangat, pilih tempat yang sejuk di taman.
Seledri tumbuh lebih baik dalam cuaca dingin dengan tanah subur yang lembab.
Tanam seledri dalam barisan pada jarak 30 cm pada jarak 15-25 cm.
Gosok tanah dengan lembut di sekitar tanah dan siram dalam-dalam.
Sepanjang musim tanam, jaga agar tanah tetap lembab, tetapi tidak lembab.
Sisir baris dengan kompos tambahan dan masukkan dengan lembut ke tanah sebulan sekali.
Anda dapat mulai memanen ketika Anda melihat batang dengan panjang sekitar 7 cm keluar dari tengah akar.
Memotongnya akan mendorong pertumbuhan baru, lho ibu.
Tetap memanen batang atau mematangkan semuanya dan mencabut seluruh tanaman.
Akhirnya, jika Anda memotong batang dari pangkal akar dan memulai dari awal, Anda akan mendapatkan seledri yang renyah dan lezat.
Terlepas dari kesamaannya, beberapa metode menanam seledri dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan ibu. Selamat berkebun, Bu!
Temukan artikel menarik lainnya di Google News
#cara #mudah #menanam #seledri #untuk #pemula #yuk #coba arbo 3 cara mudah menanam seledri untuk pemula, yuk coba!