Cara Mengobati Batuk Pada Bayi 2 Bulan Secara Alami – Halo pembaca, sebagai orang tua atau pengasuh bayi, kita pasti merasa khawatir jika bayi terkena batuk. Apalagi jika bayi baru berusia 2 bulan, kekhawatiran kita akan semakin besar. Namun jangan khawatir, ada beberapa cara mengobati batuk pada bayi 2 bulan secara alami yang dapat dilakukan. Simak artikel ini untuk mengetahui caranya ya!
Daftar isi
Cara Mengobati Batuk Pada Bayi 2 Bulan Secara Alami
Bayi yang sedang batuk memang seringkali menjadi perhatian para orang tua. Batuk pada bayi bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti pilek, alergi, atau infeksi. Meskipun batuk pada bayi 2 bulan bisa membuat para orang tua khawatir, namun tidak perlu khawatir, karena ada beberapa cara mengobati batuk pada bayi 2 bulan secara alami yang bisa dilakukan.
Menjaga Kelembapan Ruangan
Kelembapan ruangan sangat penting untuk mencegah batuk, terlebih jika bayi sedang dalam masa pengobatan. Jika ruangan terlalu kering, bayi yang tengah batuk akan semakin kesulitan bernapas. Komposisi kelembapan yang disarankan adalah sekitar 40-50% kelembapan. Anda bisa menggunakan humidifier agar kelembapan ruangan terjaga.
Pemberian ASI
ASI menjadi makanan paling tepat untuk bayi dan juga memiliki pengaruh baik dalam menjaga kesehatan bayi. ASI sangat baik dalam menjaga imunitas bayi, termasuk menjaga bayi dari batuk. Dalam ASI terdapat kandungan antibodi yang sangat berperan penting untuk menjaga bayi dari berbagai penyakit, termasuk batuk.
Memberikan Madu
Madu menjadi salah satu cara alami untuk mengobati batuk bayi. Madu memiliki kandungan antioksidan dan antibakteri yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi. Anda hanya perlu mencampurkan 1 sendok teh madu dalam 200ml air hangat, kemudian dikonsumsi bayi 1-2 sendok makan dalam sehari.
Menjaga Kesehatan Lingkungan
Lingkungan dari bayi harus senantiasa bersih sehingga bayi tidak mudah terserang penyakit. Selain itu, perlakukan bayi dengan baik serta hindari orang dengan penyakit infeksi ketika berada di dekat bayi.
Memberi Jahe
Jahe menjadi bahan alami yang bisa digunakan untuk membuat beberapa minuman yang sehat, dan juga bisa membantu bayi yang tengah batuk. Jahe memiliki sifat anti inflamasi dan antibakteri sehingga bisa membantu mengurangi peradangan di saluran udara bayi. Selain itu, jahe juga bisa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi dan meningkatkan kesehatan bayi.
Memberikan Teh Jahe Lemon
Teh jahe lemon bisa menjadi salah satu minuman alami untuk bayi yang tengah batuk. Bahan-bahan untuk membuat teh jahe lemon ini adalah 1 sendok makan jahe parut, 1 sendok makan madu, dan 2 sendok makan air jeruk lemon. Campurkan semua bahan ke dalam 2 gelas air hangat dan aduk merata. Saring dan minum setiap saat bayi merasa batuk.
Pemberian Air Putih
Air putih sangat penting untuk rasa dan kesehatan bayi. Bayi yang batuk membutuhkan banyak cairan agar hidung tidak kering dan sesak. Memberikan air minum yang cukup sudah membantu dalam menjaga kesehatan bayi dari batuk.
Dianjurkan untuk Ibu Menyusui dengan Baik
Ketika bayi sudah berumur 2 bulan, biasanya ibu sudah bisa memberikan ASI kepada bayinya. Selama masa menyusui, ada beberapa makanan yang dianjurkan agar kesehatan bayi dan nutrisi yang terkandung di dalam ASI tetap terjaga. Beberapa makanan yang dianjurkan adalah sayuran hijau, buah-buahan, makanan protein, ikan, dan juga makanan yang mengandung karbohidrat.
Nafas Bayi Harus Diamati
Bayi yang batuk pada umumnya menunjukkan gejala lain seperti napas pendek, berat, dan terengah-engah. Oleh karena itu, nafas bayi harus selalu diamati dengan teliti. Jika pernapasan bayi terlihat tidak normal, maka segeralah periksakan bayi ke dokter.
Menjaga Kebersihan Bayi
Kebersihan bayi merupakan hal yang sangat penting termasuk dalam menjaga kesehatan bayi. Selalu pastikan bayi dalam kondisi bersih dan kebersihan gantungan bayi juga dijaga. Selain itu, ganti baju ketika bayi berkeringat dan hindari penggunaan pakaian yang terlalu tebal sehingga pernapasan bayi tidak terganggu.
Memberikan Daun Kemangi
Daun kemangi menjadi salah satu bahan alami yang bisa membantu mengobati batuk bayi. Daun kemangi memiliki antioksidan dan senyawa yang bisa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi yang sedang sakit. Anda bisa mencampurkan daun kemangi dengan air hangat dan memberikannya pada bayi. Namun, pastikan daun kemangi sudah bersih dan tidak mengandung pestisida.
Menjaga Kebersihan Rumah
Apartemen atau rumah yang bersih dan terorganisi baik akan membantu mencegah batuk dan flu pada bayi. Lingkungan ruangan harus tetap bersih dan bebas dari debu dan kotoran yang berlebihan. Hal ini akan membantu menjaga kesehatan bayi dan mencegah terjadinya penyakit lainnya termasuk batuk dan flu.
Sering Menuju Tempat Sejuk dan Bersih
Bayi yang batuk biasanya akan semakin merasa tidak nyaman jika berada dalam ruangan yang terlalu panas. Pastikan lingkungan berada pada suhu yang sejuk dan bersih. Udara yang sejuk dan bersih dapat membantu bayi merasa lebih baik dan dapat meredakan batuk di saluran pernapasan bayi.
Berikan Teh Jahe Cukup Saat Batuk
Bayi yang tengah batuk membutuhkan banyak cairan agar tubuhnya tidak mudah kehilangan cairan dan bisa sembuh lebih cepat. Anda bisa memberikan teh jahe pada bayi yang batuk, namun pastikan kuantitas yang diberikan sudah cukup dan sesuai dengan batas yang diperbolehkan. Karena bila kurang dari batas ada efek samping yang bisa merugikab pada bayi.
Minyak Kelapa untuk Mengobati Batuk Bayi
Minyak kelapa memiliki banyak manfaat yang sangat baik untuk kesehatan bayi. Salah satunya adalah untuk mengobati batuk. Minyak kelapa juga bisa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi agar lebih kuat dalam melawan berbagai serangan penyakit. Anda bisa mencampurkan 2 sendok makan minyak kelapa dengan air hangat dan memberikannya pada bayi.
Tidak Memberikan Makanan yang Hampa Nutrisi
Makanan yang hampa nutrisi seperti makanan siap saji dan makanan cepat saji sangat dijaga penggunaannya. Hal ini disebabkan karena makanan ini biasanya terkontaminasi zat berbahaya dan bahkan bisa menyebabkan penyakit pada bayi seperti batuk dan flu. Anda bisa memberikan makanan segar dan alami yang mengandung nutrisi yang seimbang untuk kesehatan bayi.
Hindari Rokok atau Asap Rokok
Beberapa faktor luar bisa menyebabkan terjadinya infeksi saluran pernapasan bayi. Rokok dan asap rokok salah satunya adalah faktor pemicu infeksi saluran pernapasan. Karena itulah orang tua harus menjaga bayi dari lokasi yang terkena asap rokok. Hindari naik transportasi umum, terlebih ketika bayi sedang sakit.
Rutin Cek Kesehatan
Rutin memeriksakan kesehatan bayi ke dokter juga menjadi hal yang sangat penting. Dalam melakukan pemeriksaan kesehatan, dokter bisa mengetahui kondisi bayi dan memberikan solusi atas masalah yang dialami. Selain itu, dokter juga bisa memberikan saran untuk menjaga bayi agar tetap sehat dan terhindar dari penyakit batuk dan flu.
Menghindari Keberadaan Binatang Peliharaan yang Berkaitan dengan Batuk
Namun tak semua hewan peliharaan cocok untuk bayi. Ada beberapa binatang peliharaan yang jelalak dan bisa menyebabkan batuk pada bayi. Hindari keberadaan binatang peliharaan yang berkaitan dengan batuk agar bayi tetap sehat selalu. Akan lebih baik jika tidak ada binatang peliharaan di sekitar bayi.
Menghindari Kerumunan Manusia ketika Bayi Sedang Batuk
Ketika bayi batuk, hindari membawa bayi ke tempat yang penuh dengan kerumunan manusia. Enclosed space menjadi tempat berkumpulnya banyak orang, yang berarti juga kotoran udara yang membahayakan pada bayi. Jika bayi sedang batuk, lebih baik menunda kegiatan social melibatkan kerumunan orang sampai bayi benar-benar sembuh.
Tidak Mengonsumsi Minuman Dingin
Jangan memberikan minuman dingin pada bayi yang batuk. Sebab minuman dingin mampu memperburuk kondisi bayi. Selain berdampak pada saluran pencernaan bayi, minuman dingin juga bisa langsung berdampak pada saluran pernapasan bayi.
Memperbanyak Konsumsi Sayuran dan Buah
Anda bisa memberikan seluruh jenis sayuran dan buah sebagai makanan bagi bayi agar terhindar dari batuk. Sayuran dan buah akan membantu mempertahankan kekebalan tubuh bayi dan selalu siap melawan infeksi atau penyakit lainnya.
Meninggalkan Tanaman yang Memicu Batuk Pada Bayi
Beberapa jenis tanaman yang biasa menjadi penghias dalam ruangan punya dampak buruk pada bayi yang sedang batuk. Misalnya seperti bunga liar, serbuk sari, dan lain sebagainya. Bila bayi alergi terhadap tanaman ini, maka reaksi yang ditimbulkan adalah batuk dan pilek pada bayi. Oleh karena itu hindari menempatkan tanaman ini di kamar bayi
Menghindari Area Berdebu
Bayi yang batuk juga akan merasa lebih buruk ketika di area yang berdebu. Debu menjadi alasan riwayat batuk dan berbagai jenis alergi karena mengandung banyak kontaminasi. Oleh karena itu pastikan bahwa area di sekitar bayi selalu bersih dan bebas dari debu yang berlebihan.
Melakukan Pemijatan Leher dan Punggung Bayi
Memijat adalah cara pemulihan bayi yang populer bagi banyak orang tua. Pijatan di bagian leher dan punggung akan membantu meningkatkan sirkulasi darah, sehingga membantu keluarkan sputum atau lendir. Sputum dan lendir keluar bertujuan membantu tubuh bayi untuk membuang kuman dan bakteri melalui jalur batuk yang sehat.
Penutup
Batuk pada bayi harus dijaga dengan baik, agar bayi tidak terkena penyakit yang lebih parah. Terdapat beberapa cara alami yang bisa dilakukan untuk mengobati batuk pada bayi. Namun, jika batuk pada bayi kian serius, segeralah periksakan ke dokter spesialis anak agar diagnosis bisa ditentukan dan bisa diagalkan tindakan yang tepat.