Daftar isi
Selama ini ada mitos bahwa jongkok setelah berhubungan seks bisa mencegah kehamilan. Tapi apa sebenarnya manfaat jongkok setelah berhubungan seks, Sobat?
Beberapa orang percaya bahwa jongkok setelah berhubungan dapat mendorong keluar air mani yang telah bercampur dengan sperma.
Bahkan hingga saat ini, banyak wanita yang masih percaya bahwa jongkok setelah berhubungan badan dapat mencegah kehamilan.
Lantas, adakah manfaat jongkok setelah berhubungan badan?
Simak info lengkap dan manfaat jongkok untuk bercinta di bawah ini, Sobat!
Manfaat Jongkok Setelah Berhubungan Seks
Seperti mitos yang beredar, jongkok setelah berhubungan seks dilaporkan dapat mencegah kehamilan.
Pasalnya, posisi jongkok bisa membantu mengeluarkan air mani yang bercampur sperma.
Namun, menurut Medical News Today, tidak ada bukti ilmiah bahwa jongkok setelah berhubungan dapat mengeluarkan air mani dari vagina.
Sebab, saat air mani masuk ke leher rahim melalui vagina dalam beberapa menit setelah ejakulasi. Sperma dapat hidup di dalam vagina hingga 7 hari dan tidak ada cara untuk mengeluarkannya.
Posisi jongkok ini bisa dianggap sebagai buang air kecil setelah berhubungan badan yang bisa mencegah kehamilan.
Padahal, buang air kecil setelah berhubungan dan ejakulasi tidak bisa mencegah kehamilan karena urin yang keluar dari uretra setelah berhubungan seks tidak akan mengeluarkan sperma dari vagina.
Selain itu, ada juga mitos bahwa memasukkan cuka ke dalam vagina dapat membunuh sperma karena keasaman cuka yang tinggi.
Sekali lagi, tidak ada bukti ilmiah bahwa ini benar, dan bahkan memasukkan cuka ke dalam vagina Anda dapat menyebabkan iritasi.
Dengan begitu, umumnya tidak ada posisi atau tindakan yang bisa Bunda lakukan untuk mengeluarkan sperma dari vagina setelah berhubungan intim, termasuk jongkok.
Manfaat Jongkok untuk Kepuasan Seksual
Meski belum ada bukti ilmiah mengenai manfaat jongkok setelah berhubungan badan, ternyata jongkok memiliki manfaat untuk kepuasan seksual Bunda dan Ayah.
Squat bagus untuk mengencangkan dan membentuk kaki dan punggung Anda.
Bersamaan dengan latihan kekuatan, jongkok dapat meningkatkan kadar testosteron yang dapat meningkatkan kemampuan untuk terangsang saat berhubungan seks.
Sebab, sikap ini bisa meningkatkan aliran darah ke area panggul, yang selanjutnya membuat orgasme semakin intens.
Tidak hanya itu, latihan ini juga dapat memperkuat tubuh bagian bawah untuk daya dorong yang lebih kuat dan sangat bagus untuk Ibu atau Ayah agar berada di atas saat berhubungan seks.
Untuk mendapatkan latihan squat yang tepat, Sobat and Dads bisa melakukannya dengan cara:
- Berdiri tegak dengan kaki terbuka selebar bahu. Jangan ragu untuk menggunakan dumbel saat berolahraga
- Tekuk pinggul dan lutut untuk jongkok serendah mungkin sambil menjaga punggung tetap lurus. Pastikan lutut Anda tidak lewat di depan jari kaki untuk melindungi lutut dan otot kaki dari cedera
- Tekuk pinggul dan lutut untuk jongkok serendah mungkin sambil menjaga punggung tetap lurus
- Berkendara melewati tumit Anda dan secara alami akan sedikit condong ke depan di tubuh bagian atas untuk keseimbangan
- Perlahan bangkit berdiri sambil menurunkan lengan ke samping untuk menyelesaikan satu pengulangan. Lakukan setidaknya 150-30 repetisi
Selain untuk kepuasan seksual, jongkok atau squat dalam latihan kekuatan juga memiliki manfaat khusus untuk tubuh diantaranya :
- Memperkuat otot-otot di kaki, termasuk paha depan, betis, dan paha belakang
- Memperkuat sendi lutut
- Membakar lemak dan mendorong penurunan berat badan
- Memperkuat punggung bawah
- Meningkatkan kelenturan pada tubuh bagian bawah
Namun, sebelum melakukannya, ibu perlu memastikan posisi jongkok yang benar.
Hal ini karena jika Anda salah posisi dapat mengalami nyeri lutut dan berisiko merusak lutut atau punggung bagian bawah.
Dengan begitu, Anda perlu memastikan lutut tetap sejajar dengan kaki saat jongkok.
Cara yang tepat untuk mencegah kehamilan
Jika menurut Bunda melakukan squat setelah berhubungan badan bisa mencegah kehamilan, sebaiknya jangan dilakukan.
Karena seperti yang telah disebutkan sebelumnya, belum ada bukti ilmiah yang menyatakan keberhasilan mencegah kehamilan dengan jongkok setelah berhubungan badan.
Bagi Bunda yang ingin mencegah kehamilan, namun tetap ingin berhubungan intim dengan Ayah, ada banyak cara yang disarankan.
Salah satu metode pencegahan kehamilan yang paling populer adalah KB hormonal dan non-hormonal, tetapi Anda dapat mempertimbangkan metode alami atau bedah untuk mencegah kehamilan.
Berikut beberapa cara mencegah kehamilan yang bisa Sobat Dads pilih:
Metode hormonal
Cara pencegahan kehamilan yang pertama adalah dengan metode kontrasepsi hormonal termasuk pil, pil mini, dan kontrasepsi hormonal (IUD).
Metode nonhormonal
Beberapa metode KB non-hormon tersedia untuk orang yang tidak dapat atau tidak ingin menggunakan metode hormonal. seperti kondom pria dan wanita, diafragma, dan IUD non-hormonal.
Metode Alami
Beberapa orang mungkin memilih cara alami, seperti pantangan, dimana seseorang memilih untuk tidak berhubungan seks.
Metode Bedah
Untuk mencegah kehamilan, beberapa orang mungkin mempertimbangkan metode permanen, seperti ligasi tuba, yang melibatkan pemotongan dan pengikatan saluran tuba.
Sekian dulu informasi lengkap mengenai manfaat jongkok setelah berhubungan intim dan manfaat jongkok lainnya yang bisa anda ketahui.